Adonan umpan ikan mas dari tepung beras

October 27, 2016, 3:16 am

≫ Next: Meminimalisir plintiran senar dengan swivel

≪ Previous: Mancing sidat di daerah Jogja

$

0

0

Adonan umpan ikan mas dari tepung beras

Ikan mas di kolam pemancingan memiliki sifat dan karakter berbeda - beda hal ini dipengaruhi oleh banyak  faktor  seperti cuaca, baik saat mendung, hujan, panas dll. Sehingga tingkat toleransi dan pola makannyapun cenderung berubah mengikuti kondisi setempat. Oleh karena itu sangat wajar jika para pemancing kolam ikan mas khususnya,  baik harian atau galatama memiliki beberapa resep jitu yang disesuaikan dengan pola makan ikan akibat pengaruh beberapa faktor  tersebut. Berikut ini adonan umpan ikan mas yang terbuat dari bahan tepung beras, tepung kanji, tongkol, jagung dll yang bisa bisa anda coba, siapa tahu ditempat sobat mancing umpan dari tepung beras ini bisa menarik perhatian ikan ikan mas untuk melahapnya.

Berikut ini bahan dan cara membuatnya :

Bahan-bahan :

- Tepung beras 70 gr

- Tepung kanji  70 gr

- Daging ikan tongkol 100gr

- Jagung rebus satu buah

- Samin oplos 2 sendok makan

- Air panas secukupnya

Cara membuat :

Aduk rata tepung beras dan  tepung kanji sampai kedua bahan benar benar menyatu, daging tongkol dihaluskan kemudian campurkan kedalam adonan, lalu tambahkan jagung rebus yang sudah dihaluskan aduk hingga rata dengan menambahkan air panas sedikit demi sedikit, tambahkan samin oplos cukup 2 sendok sebagai perangsang nafsu makan ikan. Lalu aduk lagi hingga benar benar rata kemudian masukan kedalam plastik dan kukus 10 smp 15 menit umpan siap digunakan selamat mencoba.

---

Meminimalisir plintiran senar dengan swivel

November 30, 2016, 7:08 am

≫ Next: Memilih piranti untuk Ultra Light

≪ Previous: Adonan umpan ikan mas dari tepung beras

$

0

0

Meminimalisir plintiran senar dengan swivel

Senar mlintir merupakan kejadian yang sangat menyebalkan yang sering kita alami ketika mancing, baik dasaran, casting maupun teknik lainya. Hal ini bisa disebabkan bermacam macam faktor seperti penggunaan reel spinning, pemakaian leader yang terlalu panjang, atau lure yang actionnya berputar seperti spoon.

Ketika terjadi plintiran terutama pada senar jenis PE akan merusak jalinan serat yarn yang disatukan dengan cara dikepang, sehingga panjang pendek serat yarn PE yang tidak rata mengakibatkan kekuatan senar mengalami drop bahkan hingga mencapai 50 persen.

Salah satu cara meminimalisir terjadinya plintiran yaitu menambahkan swivel yang menghubungkan senar dengan lure, sehingga saat terjadi plintiran yang ditimbulkan oleh lure seperti spoon, swivel akan bekerja menetralisir sehingga plintirannya tidak 100 persen diterima langsung oleh PE. Sayangnya tidak semua swivel mampu bekerja optimal berikut ini contoh dua jenis swivel dan cara kerjanya :

1 Swivel biasa (tanpa bearing)

Swivel biasa

Swivel dengan bentuk seperti diatas akan bekerja kurang maksimal ketika menerima beban, karena banyak terjadi gesekan pada rumah swivel baik ujung cincin atas maupun yang bawah, hal ini berbeda ketika swivel diputar dengan tangan.

2 Swivel dengan bearing

Swivel dengan bearing

Swivel pada gambar diatas akan bekerja lebih baik ketika menerima beban karena jarak ujung kawat cincin dengan bibir rumah swivel akan semakin berjauhan sehingga gesekan yang terjadi juga sangat minim. Swivel jenis bearing juga dilengkapi dengan 6 pelor sehingga pergerakan swivel akan semakin bebas.

Selain kinerja swivel dilihat dari bentuknya ukuran swivel yang balance dengan senar dan lure yang digunakan juga berpengaruh besar terhadap kemampuan swivel meminimalisir terjadinya plintiran, misalkan pemakaian swivel yang terlalu kecil atau sebaliknya oleh karena itu pemilihan swivel yang baik dan balance akan menambah kenyamanan ketika anda memancing.

Semoga bermanfaat.

Memilih piranti untuk Ultra Light

December 9, 2016, 10:49 pm

≫ Next: Mancing di Sea Mount Reef Lampung

≪ Previous: Meminimalisir plintiran senar dengan swivel

$

0

0

Memilih piranti untuk Ultra Light

Sensasi mancing dengan Ultra Light

Mancing dengan teknik ultra light akhir akhir ini banyak sekali digandrungi oleh pemancing Nusantara baik fresh water maupun salt water. Lalu apa sensasi dari bermain ultra light itu sendiri? Tentunya kepuasan karena kita bisa merasakan sensasi memancing ikan dengan piranti kecil.

Mancing dengan Ultra light bukanlah hal yang baru yang sebenarnya sudah banyak dikenal oleh pemancing pemancing manca negara, tapi di Indonesia baru baru ini benar benar menjadi trend apalagi dengan banyaknya spot spot yang bisa diaplikasikan untuk teknik Ultra light mulai dari rawa, sungai, tepi pantai, bahkan dikarang dangkal menggunakan perahu.

Spesifikasi ukuran yang bisa dijadikan dasar acuan untuk pengelompokan Ultra light sendiri yaitu 2 - 6 lb baca mengenal ultra light fishing.

Penggunaan tackle 2 -6lb bagi pemula tentunya bukanlah hal yang mudah, dimana penggunaan senar/pe dengan lb kecil akan memiliki tantangan tersendiri baik  saat melakukan cast atau fight dengan ikan, butuh balancing tackle dan ketelitian dalam pemilihan piranti untuk Ultra light, dimana terkadang poudage joran atau lbs senar sebenarnya tidak sesuai dengan spesifikasi yang tertera.

Hal ini tentunya akan beresiko bagi pemain UL sendiri karena harus menghadapi dua kemungkinan senar putus atau joran patah jika salah dalam menentukan piranti yang tepat. Begitu juga Pemilihan model dan ukuran reel juga tak kalah pentingnya karena berhubungan langsung dengan drag dan usia senar itu sendiri.

Berikut ini beberapa tips memilih piranti untuk ultra light :

joran

Joran Ultra light 2-6 lbs

Pemilihan joran untuk ultra light sebaiknya memiliki poudage tidak lebih dari 2 - 6 lb baik slow tapper moderat ataupun fast tapper. Hal ini berkaitan langsung dengan kemampuan daya redam joran itu sendiri sehingga senar aman ketika terjadi hentakan baik saat cast maupun ketika ditarik ikan, mengingat senar yang digunakan dengan lb kecil. Sedangkan power rating masing masing joran berbeda dari setiap manufaktur, karena memang belum ada standar industri untuk power rating joran. Sehingga bisa jadi Joran merek A dengan klasifikasi power ratingnya berbeda dengan joran merek B. Cara paling tepat yaitu dengan melihat rating line (senar) dan weight (untuk lure) yang tertera pada joran tersebut. Adapun cara mudah melihat power rating joran yaitu dengan melakukan setting drag. Dimana saat senar diberikan beban tarikan tidak melebihi 30 persen kekuatan senar (6lb) joran mampu meredam dengan cukup baik hingga mencapai lengkungan 45 derajat. Jika ternyata joran dengan diberikan beban di 30 persen (maksimal) dari kekuatan senar (6 lb) hanya mencapai kelengkungan kurang dari 45 derajat bahkan sedikit sekali maka senar akan sangat beresiko putus saat terjadi hentakan karena daya redam joran kurang mampu maksimal. Hal ini tentunya juga akan beresiko sering putus senar (PE) saat melempar lure.

Tes daya redam joran

Senar

Senar untuk ultra light 6 lbs

Senar merupakan elemen vital ketika kita memancing. Dimana senar ukuran kecil (senar PE pada khususnya) akan sangat rentan dengan berbagai masalah yang timbul ketika kita memancing, seperti plintiran, gesekan, dll yang tingkat ketahanannya tentunya berbeda dengan PE yang memiliki lbs besar. Sehingga mulai dari mengikat simpul menentukan jenis dan panjang leader benar benar butuh perhatian lebih. Sering kali PE putus waktu kita melakukan simpul hal ini ada beberapa fakta mengenai senar PE :

Senar mlintir setelah pemakaian

- Senar  PE ukuran kecil akan jauh lebih tajam dibanding yang berdiameter besar. Sehingga saat menarik senar ketika mengikat simpul, terjadi gesekan antar sisi senar yang menumpuk sehingga terjadi luka dan rawan putus. Begitu juga jika ukuran leader yang digunakan terlalu kecil terkadang bisa juga terpotong oleh PE setelah disimpul.

- Senar PE setelah disimpul akan mengalami drop meskipun tidak putus di simpul (dari hasil uji tes menggunakan mesin tes) hal ini juga disampaikan oleh paulus pemilik website paulus just fishing setelah disimpul bisa mendapatkan kekuatan PE hingga 80 persen adalah suatu keberuntungan.

- Diameter PE dan ukuran lb sebenarnya juga belum ada standaritas antara masing masing manifaktur sama halnya dengan pabrikan joran, contoh PE pabrikan Amerika dengan pabrikan jepang tentu sangat berbeda, terutama untuk penomoran (GOU) yang berhubungan langsung dengan kekuatan dan diameter, sebagian besar PE keluaran Amerika penulisan lb nya jauh dibawah kekuatan sebenarnya dengan diameter yang sedikit agak besar dibanding PE Jepang dengan lb yang sama. Karena hal ini disesuaikan dengan cara mancing di Amerika sendiri yang jarang sekali menggunakan leader. Sehingga jika PE keluaran perusahaan Amerika kita gunakan ketika salah dalam setelan drag akan beresiko joran patah apalagi jika reel yang kita gunakan melebihi spesifikasi yang ideal. baca cara setting drag.

Reel

Penggunanan reel ukuran kecil antara 500 -1000 dengan senar berdiameter sangat kecil juga harus memerlukan perhatian khusus terutama sambungan kawat  bail arm ke line roller, seperti bail arm pada gambar dibawah ini untuk pemakaian senar kecil jika senar tidak mulus masuk ke line roller akan beresiko tersangkut dan putus.

Bail arm dengan model terpisah

Berbeda dengan model bail arm seperti gambar dibawah ini yang akan jauh lebih aman ketika senar masuk dengan mulus ke line roller.

Bail arm dengan model tunggal

- Drag reel

Standart maksimal untuk pabrikan reel terkemuka misalkan shimano stradict dilengkapi drag hingga maksimal 3 kg untuk kelas 1000 artinya untuk pemakaian senar dengan standart GOU jepang bisa kita gunakan hingga maksimal senar PE 1 dengan contoh hitungan drag PE 1 dengan kekuatan misal 20 lbs maka 20 X 30 persen = 6 lbs : 2.2 = 2.7 kg. Jadi untuk penggunaan senar dibawah 6 lbs harus hati hati dalam menentukan ukuran drag agar senar tidak putus.

Untuk masalah yang lain tinggal tergantung budget dan kenyamanan masing masing pemancing.

Leader/ shocker

Leader fluro dengan kemampuan elongasi hingga 30 persen

Untuk senar PE berukuran kecil terutama yang mengacu pada GOU (penomoran) jepang penggunaan leader/shocker akan sangat vital selain untuk menahan gesekan juga sebagai peredam hentakan, dimana leader fluro yang memiliki daya elongasi (melar) yang lebih tinggi akan bisa menjadi pilihan. Selain itu leader dengan tingkat elongasi lebih tinggi dibanding leader fluro pada umumnya bisa mengurangi resiko plintiran pada spinning reel dengan cara mengurangi panjang leader tetapi tetap memiliki kemampuan daya redam yang sama contohnya :

Leader Fluro carbon pada umumnya dengan elongasi 25% akan memiliki elongasi 25 cm  hingga terjadi putus saat ditarik sedangkan leader dengan elongasi 30% seperti sea guar atau max fluro dengan panjang 83 cm akan memiliki elongasi ( melar) 24.9 cm, artinya leader dengan elongasi 30% yang diperpendek 17% tetap mendapatkan kemampuan redam yang sama dengan kemampuan fluro carbon biasa.

Lure

Lure untuk Ultra light

Banyak sekali jenis jenis lure yang sekarang beredar dipasaran dengan berbagi model dan berat berbeda-beda, semua benar benar untuk memanjakan pemancing, berat lure sendiri akan berpengaruh langsung dengan jarak lemparan dan retrive. Lure yang terlalu berat atau terlalu ringan akan membuat kita kurang nyaman dalam memancing baik saat lempar maupun retrive. Bahkan sering kejadian saat casting lure tidak mulus terjadi hentakan hingga senar meleduk bahkan ada yang hingga mengalami joran patah.

Berat lure bisa menjadi patokan jenis piranti yang digunakan dan disesuaikan dengan jenis target ikan. Misalkan lure dengan berat 4 gram kita bisa memilih piranti untuk Ultra light 2 -6 lb atau masuk ke light 4 - 8 lb hal ini bisa disesuaikan dengan ukuran ikan ikan yang berada di spot tertentu. Sehingga saat kita figh dengan ikan akan benar2 merasa yakin jika ternyata ikan melebihi piranti yang kita gunakan line out bukanlah sebuah kesalahan.

Berikut ini standart pabrikan jepang untuk ukuran lure dan piranti yang balance :


- Ultra Light (UL) :  lure weight 0.5 - 7 gr  rod power action 2-6 lb

- Light (L)   :  lure weight 3 - 12 gr  rod power action 4-8 lb

- Medium Light (ML)  :  lure weight 5 - 16 gr  rod power action  6- 10 lb

- Medium (M)  : lure weight  7 - 20 gr  rod power action 6 - 14 lb

- Medium Heavy (MH) : 10 - 25 gr  rod power action 8- 20 lb

- Heavy (H) : 15 gr -  rod power action 16 lb -

Sekian semoga bermanfaat.

Mancing di Sea Mount Reef Lampung

December 19, 2016, 10:58 pm

≫ Next: Senar terbaik untuk mancing galatama

≪ Previous: Memilih piranti untuk Ultra Light

$

0

0

Mancing di Sea Mount Reef Lampung

Trip Kaipang FC gosong pasir Sea Mount Reef 19 nov 2016

Sea Mount Reef adalah sebuah gunung karang ditengah laut yang biasanya banyak dihuni ikan berbagai jenis mulai ikan kecil hingga ikan berukuran besar. Gunung karang di wilayah lampung  yang cukup terkenal sebagai salah satu destinasi wisata mancing yaitu SMR lampung. Sebenarnya banyak sekali spot mancing disekitar SMR Lampung antara lain Gosong Pasir, Gosong Signal, Gosong Sendal, Ujung kulon, dan Krakatau. Bahkan untuk saat sekarang jika kondisi cuaca dan arus memungkinkan spot Gosong pasirlah yang menjadi tujuan utama bagi kapal kapal mancing dari Lampung. Kedalaman spotnyapun bervariasi mulai dari 40 meter - 200 meter, dengan target ikan Ruby Snapper, Amber jack, Dogtooth Tuna, Giant Travelly, Mata Bongsang, Oil Fish, Tenggiri, Salem, Kakap Merah, Wakung Sawo dan lain sebagainya.

Teknik slow pitch jigging di gosong pasir

Untuk menuju spot di SMR atau Gosong Pasir kita bisa menggunakan jasa kapal mancing dari Lampung selatan yang bersandar di PPI Lempasing, diantaranya KM Berdikari 8, KM Berdikari 9, KM Agung Kusuma, KM Singa Laut, dan KM Green Sea. Semua kapal mancing tersebut sudah dilengkapi berbagai Perangkat keselamatan seperti life craft, life jacket, radio komunikasi dan beberapa perangkat keselamatan lainnya. Untuk harga sewanyapun bervariasi mulai dari 16 juta hingga 20 juta untuk trip 3 hari 2 malam.

Kapal mancing tujuan SMR dan gosong pasir

Selain dari Lampung kita bisa juga menggunakan jasa penyewaan kapal dari Pantai Carita antara lain KM Camar SMR labuan, KM Jagat, KM medalion, KM Harvest atau KM Fajar Dini.

Teknik mancing di spot SMR Lampung dan sekitarnya

Mancing diseputar SMR dan gosong pasir bisa menggunakan beberapa teknik antara lain jigging, cast jig , casting, popping, koncer, atau dasaran, untuk piranti jigging kita bisa menggunakan tackle set jigging antara pe 4-6 dengan metal jig mulai 150gr- 300gr, untuk tackle set cast jig antara PE 1 -3 atau PE 2 - 4 tergantung kenyamanan masing - masing, dengan menggunakan metal jig mulai 60gr- 150gr tergantung kecepatan arus atau bisa juga menggunakan spoon 50 gr keatas. Untuk teknik mancing dasaran bisa menggunakan piranti PE 4 - 6 dengan menggunakan rangkaian 60lb - 80 lb.

Selain jigging atau dasaran kita bisa menerapkan teknik popping atau casting sepanjang pinggiran pulau mulai legundi hingga pulau terakhir sebelum sampai gosong pasir, bisa juga kita menggunakan teknik popping saat di spot gosong pasir yang kedalamannya 40 - 60 meter seperti di spot gosong DF yang terkenal banyak sekali spesies giant travelly yang sering bouling mengejar ikan salem yang naik kepermukaan.

Popping di gosong pasir

Kalau berangkat melalui anyer kita bisa mencoba popping disekitaran Krakatau atau di Ujung Kulon yang terkenal banyak GT besarnya. Kemudian bisa langsung mencoba spot di panaitan yang terkenal dengan spot ruby snapper dan giant gruper (kerapu).

Jigging di gosong pasir

Spot mancing di SMR lampung selalu memberi kejutan meskipun hampir setiap minggu ada saja yang berangkat memancing mulai dari 3 bahkan hingga 5 kapal tapi sering kali ikan ikan berukuran besar masih bisa didapatkan.

Ruby snapper panaitan

Bagi sobat mancing penggila jigging atau cast jig rasanya belum lengkap kalau belum mencoba mancing di Sea Mount Reef Lampung.

Selamat mencoba jangan lupa utamakan keselamatan.

Semoga bermanfaat.

Senar terbaik untuk mancing galatama

December 31, 2016, 10:04 pm

≫ Next: Landbase surfishing tournament pantai Kawaru Yogyakarta

≪ Previous: Mancing di Sea Mount Reef Lampung

$

0

0

Senar terbaik untuk mancing galatama 

Relix Galatama 127

Mancing Galatama merupakan salah satu lomba yang sering diadakan dipemancingan pemancingan baik untuk target ikan mas , lele maupun bawal. Banyak mania mancing yang benar benar menggilai lomba mancing ini karena mungkin dari hadiahnya memang benar benar luar biasa untuk ukuran lomba mancing dikolam. Sehingga banyak pemancing pemancing galatama menyerbu artikel artikel baik yang berhubungan cara meracik umpan ampuh hingga artikel teknik mancing galatama sendiri.

Pada pertemuan kali ini saya akan membahas mengenai senar terbaik untuk mancing galatama yang baru baru ini direalease oleh salah satu produsen lokal alat pancing Indonesia yaitu Relix Nusantara.

Relix galatama 127 prototype dengan lbs kecil

Relix Nusantara mas Galatama 127 merupakan senar pertama didunia yang dibuat dari formula pencampuran antara Nylon dan Fluoro carbon. Senar ini mempunyai index gravitas 1.27gr/cm3 lebih berat dari senar nylon (1.14 gr/cm3). Perpaduan dari fluro carbon dan Nylon menghasilkan menghasilkan senar yang mudah tenggelam, permukaan yang licin, berdaya tahan gesek tinggi dan benar benar  tidak mudah keriting dengan kemampuan elongasi 23% lebih responsif dibanding senar senar nylon pada umumnya yang memiliki elongasi 25%.  Dengan semua  karakter yang ada, Senar Mas Galatama 127 sangat cocok untuk mancing galatama karena bisa memberikan kesempatan tingkat strike yang lebih tinggi dibandingkan senar nylon. Karena kecepatan tenggelam dan lebih tahan gesek sehingga akan membatu pemancing untuk mendapatkan ikan terbanyak.

Hasil tes kekuatan dan elongasi (melar) senar galatama 127 3lb

Berikut ini video dah gambar hasil uji kemampuan senar mas galatama 127 di labs :

Tes senar Galatama 127 7lbs diberibeban 3kg dengan simpul AG knot

Tes kekuatan knot senar galatama 127 7lb direndam dalam air kolam

Tes simpul galatama 127 direndam selama 1 jam dalam air kolam

Hasil tes kekutaannya senar galatama 127 dengan knot kekuatan 99% tidak mengalami drop

Report tes senar galatama 127 Relix Nusantara untuk digunakan sebagai mainline direel dan di joran tegek

Tes senar galatama 127 7 lbs di spool reel untuk mainline

Senar galatama 127 strike patin

Senar galatama 127 3lbs  untuk senar utama di joran tegek

Dari hasil video tes senar galatama 127 keluaran Relix Nusantara bisa menjadi solusi mancing bagi pecinta mancing galatama. Bagi sobat yang ingin mencoba kemampuan senar Relix Galatama 127 silahkan mencari di toko2 pancing terdekat di kota anda selamat mencoba.

Landbase surfishing tournament pantai Kawaru Yogyakarta

January 20, 2017, 4:38 am

≫ Next: Teknik mancing masheer di sungai Aceh Besar

≪ Previous: Senar terbaik untuk mancing galatama

$

0

0

Landbase Surfishing Tournament 2017 pantai Kawaru Yogyakarta

Yogyakarta merupakan daerah di pesisir pantai selatan yang sepanjang garis pantainya merupakan tempat yang sangat potensial untuk mancing, baik landbase, surfishing, rock fishing, atau menggunakan perahu. Sehingga wajar jika banyak sekali pemancing atau komunitas mancing menjamur di daerah Jogja.

Event-event mancing sering sekali diselenggarakan oleh beberapa komunitas mancing di Jogja yang bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan antara sesama pemancing dan sebagai sarana berbagi ilmu, bertukar informasi spot atau teknik mancing. Selain itu juga menjadi sarana sosialisasi tentang cara memancing yang bijak cukup mengambil hasil pancingan seperlunya saja agar kelestarian ekosistem air tetap terjaga.

Sedangkan bagi masyarakat umum adanya kegiatan kegiatan seperti ini merupakan hal yang sangat positip, karena disekitar lokasi kegiatan, masyarakat sekitar bisa memperoleh pendapatan baik dari parkir maupun berjualan, dan yang tidak kalah pentingnya kegiatan seperti ini  sekaligus menjadi ajang promosi Yogyakarta sebagai daerah pariwisata.

Berikut ini beberapa komunitas mancing di Yogyakarta yang sering menyelanggarakan event mancing :

1.Mancing Mania Jogjakarta (MMJ)
2.Pasiraner Bantul
3.Bregada Pasiraner Jogja
4.Bolo Mancing Pajangan
5.Komunitas Wader Hunter

Untuk sistem kepanitian setiap penyelenggaraan event akan digilir agar tidak menimbulkan kecemburuan antar komunitas

Bagi Komunitas Mancing Mania Jogjakarta (MMJ) mengadakan event lomba mancing menjadi kegiatan rutin yang diselenggarakan setahun 2 kali, untuk tournament salt water dan fresh water.

Pada event Landbase surfishing tournament 2017 kali ini, yang rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 29 januari 2017, Mancing Mania Jogjakarta yang mendapat giliran sebagai panitia penyelenggara dengan dibantu beberapa komunitas mancing lain seperti Komunitas Pemburu Nila, Tegek Mania, dan Komunitas Wader Hunter, Komunitas Mancing Malem, Jogja Ladies Angler, Mancing Mania Sleman, dan sekaligus melibatkan warga Kuwaru dan sekitarnya agar event bisa terselenggara dengan baik dan bisa bermanfaat bagi masyarakat setempat.

Tidak ketinggalan Pemerintah Daerah Jogja juga memberikan support yang luar biasa dengan adanya event - event seperti ini, terbukti nanti saat diselenggarakan event  landbase surfishing tournament 2017 tanggal 29 Januari 2017, rencananya wakil Gubernur DIY yang akan menyerahkan secara langsung tropi juara bagi pemenang lomba.

Hadiah bagi pemenang lomba pada event landbase surfishing tournament 2017  akan memperoleh peralatan pancing senilai 20 juta rupiah. Dan hadiah doorprice berupa 1 unit sepeda motor dan beberapa produk alat pancing yang berkualitas yang akan diundi setelah pengumuman pemenang lomba.

Event landbase surfishing tournament 2017 ini terbuka untuk umum dengan target peserta 900 orang dari berbagai daerah dan berbagai komunitas. untuk peserta dari luar kota juga sediakan tiket box dilokasi.

Berikut ini info event landbase surfishing Tournamen 2017

Lokasi    : Pantai Kawaru Yogyakarta Poncosari Srandakan Bantul Yogyakarta.

Tanggal : 29 Januari 2017 jam 7.30 wib sampai                       jam 12.00 wib


Tiket      : 70.000,- / peserta

Hadiah  juara 1 : Joran shimano surf lander 405 CX + Reel Relix + Tropi Wagub DIY KGPAA Pakualam X senilai 6.5 juta.

Hadiah Juara 2 : Joran shimano Ultegra 425 CX + Reel Relix + Tropi Wagub DIY KGPAA Pakualam X senilai 5.5 juta.

Hadiah Juara 3 : joran Surf Leader 425 BX - T + Tropi Wagub DIY KGPAA Pakualam X senilai 3.5 juta

Hadiah Juara ikan non sisik joran Maguro Javelin senilai 1.3 juta.

Door prize utama satu unit sepeda motor dan doorprize lainnya.

Tiket dapat dibeli di :

1.  DUAYU NITIKAN
2.  DUAYU GAMPING
3.  NUGRAHA PANCING
4.  BERKAH PANCING
5.  OMAH PANCING
6.  SORANO PANCING
7.  GUDANG PANCING
8.  G J S FISHING
9.  SAMUDRA PANCING
10. GABUSAN PANCING
11. TONI PANCING
12. PANCING KEMBAR
13. TOKO PANCING MINO
14. TOKO PANCING SATRIA
15. POSKO PANCING MBAH DAL
16. CAFE WARMINDO
17. POSKO PANCING PAK KASDI
18. POSKO PANCING GUBUK DOWO
19. WARUNG SIOMAY KANG YUDA
20. ARDI PANCING
21. SENTOLO PANCING
22. SERANG PANCING
23. CONGOT PANCING


Untuk info lebih lanjut hubungi : 

FB       : Mancing Mania Jogjakarta
Email : mancingmaniajogjakarta@gmail.com

Nur Setyo Reno Wibowo (082138676818)
Amrin Fajar Wirastama  (08562925666 )

Teknik mancing masheer di sungai Aceh Besar

January 21, 2017, 4:56 am

≫ Next: 16 Spot potensial mancing ultra light di Sabang

≪ Previous: Landbase surfishing tournament pantai Kawaru Yogyakarta

$

0

0

Teknik mancing masheer di sungai Aceh Besar

Ikan masheer penghuni sungai Aceh Besar

Ikan masheer merupakan ikan eksotis yang memiliki nama lain kerlieng atau jurong (Banda Aceh), banyak dijumpai disepanjang aliran sungai di Banda Aceh. Ikan masheer merupakan ikan perenang tangguh yang sangat suka menyergap umpan yang baru jatuh dipermukaan air.

Ikan masheer biasanya mencari makan pada waktu pagi hingga siang hari dan sangat senang mencari makan di jeram jeram dangkal ( sungai berarus) atau ditempat yang biasanya terdapat lokasi pusaran arus yang airnya sedikit tenang, disitulah masheer menunggu ikan ikan kecil yang terbawa arus kemudian menyergapnya. Menjelang sore ikan masheer akan bersembunyi ditempat tempat disekitar palung, sehingga sangat sulit ditemui.

Spot masheer di sungai Aceh Besar

Casting masheer dengan teknik ngoyor

Ikan masheer memiliki sensitifitas yang tinggi, jika tempatnya diganggu ikan ini akan kembali ke tempat persembunyian atau pindah ke hulu sungai, ketika mancing masheer usahakan tetap dalam kondisi tenang dan meminimalis suara berisik di dalam air.

Selain jenis ikan masheer banyak juga bisa dijumpai spesies - spesies lainnya seperti Jungle perch, mangrove jack, dan beberapa spesies lainnya di aliran sungai di Banda Aceh.

Jungle perch sungai Aceh Besar

Baby mangrove jack sungai Aceh Besar

Spesies lain penghuni sungai Aceh Besar

Teknik mancing ikan masheer

Tanza dengan masheer tangkapannya

Teknik mancing ikan masher bisa menggunakan berbagai cara dengan jenis umpan yang berbeda beda pula, salah satunya dengan teknik dasaran atau mancing kambam (Banda Aceh) dengan menggunakan umpan buah ara, buah sawit, atau buah seri, bisa juga menggunakan belalang, cacing, ulat sebagai umpan. Sedangkan untuk memancing dengan teknik casting hampir segala jenis lure dan segala jenis warna tetap disambar asalkan berukuran kecil, mulai jenis lure top water, minnow, spoon, hingga mikro jig dibawah 15 gr, untuk jenis minnow sebaik nya menggunakan tipe sinking agar lebih tepat sasaran karena ikan masheer sangat jarang menyambar umpan dipermukaan.

Ketika menjelang musim tertentu ketika pepohonan disekitar sungai Banda Aceh mulai berbuah, ikan masher banyak berkumpul dibawah pohon untuk memangsa buah-buah yang jatuh pada saat seperti ini mancing ikan masher akan sangat efektif menggunakan teknik fly fishing.

Ikan masheer tertipu oleh spoon

Minnow sinking transparant sangat disukai masheer

Ada satu jenis umpan yang diyakini memiliki ratting strike sangat tinggi bagi pemancing pemancing Aceh barat, yaitu umpan handmade dari bulu ayam, konon tidak semua jenis bulu ayam bisa digunakan, tetapi bulu ayam burik batee (Banda Aceh) yang tumbuh bulu pada kaki nya dengan kebiasaan yang unik (memakan ekornya sendiri), bulu bulu halus juga banyak menghiasi sekitar wajah. Selain itu ayam ayam tersebut memiliki sisik cincin dikakinya.

Bulu bulu ayam tersebut kemudian dirangkai dengan timah pemberat sebagai head (kepalanya), dengan menggunakan dua kail yang dirangkai dengan assit mirip penggunaan assit hook pada metal jig.

Umpan dari bulu ayam burik batee

Cara menggunakan umpan handmade dari bulu ayam ini sama seperti casting menggunakan lure pada umumnya. Yaitu dengan cara dilempar ketitik target kemudian diretrive dengan cara disentak sentak (jerk). Dan yang istimewa lagi ayam ayam yang terbukti bulunya paling killer untuk menipu ikan masheer akan dihargai sangat mahal sekali.

Pada kondisi air jernih ikan masher akan sangat agresif menyambar apa saja yang jatuh dipermukaan air, ketika kita casting setelah melakukan lemparan pada titik target, saat umpan menyentuh air harus segera diretrive untuk menarik perhatian ikan masheer, terutama pada kondisi arus atas lemah, disinilah ketepatan kita dalam menutup bail arm reel untuk spinning sangat diperlukan sehingga tidak banyak senar yang keluar ketika umpan sudah jatuh dipermukaan air yang akan memperlambat waktu retrive sepersekian detik yang membuat ikan kurang bergairah menyergap umpan. Adapun cara retrive usahakan tetap konstan tanpa henti dengan diselingi hentakan-hentakan (jerk) untuk semakin menarik perhatian ikan masheer. Untuk pemilihan warna lure sebaiknya pilih warna sedikit transparan ketika kondisi air sungai benar benar jernih.

Bece Dady(fb) dengan masheer tangkapanya

Jika air sungai sedikit keruh tapi masih terlihat dasar sungainya, sebaiknya gunakan lure dengan warna terang seperti kuning hijau oranye dengan kombinasi hollogram. Karena pada kondisi seperti ini ikan masher akan jauh lebih agresif sehingga peluang untuk dapat sambaran juga sangat tinggi. Tapi jika kondisi sungai benar benar keruh ikan masheer akan bersembunyi atau pindah ke hulu sungai sehingga akan sangat sulit menemukan ikan masheer. Oleh karena itu ketika memancing ikan masheer dengan teknik casting sebaiknya menyisir sungai dari hilir ke hulu.

Peralatan mancing ikan masher

Casting masheer menggunakan piranti Ultra Light

Peralatan mancing ikan masher sebaiknya menggunakan joran casting dibawah 20 lb atau sebaiknya menggunakan light tackle 8 - 12 lb, 4 -8 lb bahkan akan lebih seru jika menggunakan joran 2 - 6 lb (Ultra light) dengan karakter medium tapper, Karena jenis lure yang paling disukai ikan masheer yang berukuran kecil, dengan piranti light terutama Ultra light kita bisa melakukan long cast ketitik titik target, dimana sebaiknya kita melempar umpan jauh didepan arus, agar lure hanyut terbawa arus secara alami (seperti buah atau serangga jatuh alami terbawa arus) sembari lure kita retrive secara konstan dengan kombinasi jerk (hentakan).

Masheer penghuni sungai Aceh Besar by Bece Dady

Kelebihan lain penggunaan piranti class medium tapper yaitu daya redamnya yang akan sangat membantu ketika fight dengan ikan masheer karena terkadang kita berpikir ikan sudah menyerah disisi sungai, tapi tiba tiba bisa berontak dan lari dengan kecepatan penuh ke tengah sungai yang akan beresiko senar putus atau ikan lepas. Jadi penggunaan drag pada reel harus disesuaikan dengan kekuatan senar dan balancing tackle yang kita gunakan, sehingga senar tidak putus saat terjadi hentakan secara tiba - tiba.

Masheer ikan eksotis sungai Banda Aceh

Demikianlah teknik mancing ikan masheer di sungai sekitar Banda Aceh yang tentunya memiliki sensasi dan tantangan tersendiri dimana kita harus melawan derasnya arus dan menghadapi medan yang tidak mudah. Sehingga keselamatan juga perlu menjadi perhatian apalagi saat kondisi curah hujan cukup tinggi yang sewaktu waktu banjir bisa datang secara tiba-tiba.

Sekian semoga bermanfaat.

Kontributor Bece Dedy (FB).

16 Spot potensial mancing ultra light di Sabang

January 22, 2017, 1:11 am

≫ Next: Uniknya mancing ikan masheer

≪ Previous: Teknik mancing masheer di sungai Aceh Besar

$

0

0

16 Spot potensial mancing ultra light di Sabang

Spot mancing UL potensial di Sabang

Mancing ultra light (UL) semakin hari semakin diminati oleh pemancing pemancing Indonesia. Hampir selalu ada saja komunitas komunitas mancing Ultra Light dari berbagai daerah bermunculan, hal ini tidak lepas dari peran media sosial terutama FB. Berbagai komunitas mancing Ultra Light seperti Indonesia soft plastic and ultra light luring (ISPULL) , Ultralight Angler dan beberapa komunitas lain yang menjadi wadah untuk berbagi pengetahuan seputar dunia mancing ultra light, baik mengenai piranti, line, lure, spot, dan teknik mancing, yang tak kalah hebat begitu banyak racun racun yang ditebar oleh member grup tersebut sehingga teknik mancing ultra light begitu cepat menyebar hingga pemancing pemancing Indonesia mulai merasakan demam ultra light.

Teknik mancing dengan Ultra Light

Pada kesempatan kali ini admin Media Pancing akan mengupas beberapa spot potensial untuk mancing dengan teknik ultra light di daerah Sabang. setelah team Media Pancing melakukan trip Ul Nol Kilometer bersama team Relix Nusantara dan pemancing lokal Sabang pada bulan januari 2017.

Trip Nol kilometer Media Pancing Relix Nusantara dan angker Sabang

Sabang merupakan satu Kota di Aceh, Indonesia. Kota ini berupa kepulauan di seberang utara Pulau Sumatera, dengan Pulau Weh sebagai pulau terbesar.

Sabang dikelilingi lautan dari segala sisi, udaranya yang sejuk karena daerahnya merupakan perbukitan. Untuk menuju pulau sabang kita bisa menggunakan pesawat dari bandara Kuala Namo Medan sayangnya hanya ada beberapa kali penerbangan dalam 1 minggu, alternatif lain kita bisa menggunakan jasa penyebrangan dari pelabuhan Ulele Banda Aceh dengan menggunaakan kapal cepat kurang lebih sekitar 45 menit, atau bisa juga menggunakan kapal fery dengan daya tempuh sekitar 2 jam untuk sampai di Pulau Sabang.

Suasana diatas dek boat cepat penyebrangan Banda Aceh Sabang

Saat pertama kali menginjakan kaki di Sabang, sejauh mata memandang terhampar laut dari berbagai penjuru, singkat kata dimana kita menapak setiap pinggiran pantai kita bisa melempar umpan, itulah sedikit gambaran tentang pulau Sabang.

Bam Ikhwan mancing UL di dermaga sabang sembari menunggu mobil jemputan

Tapi bagi kita sebagai pendatang, harus mengetahui beberapa hal karena tidak semua pantai di daerah Sabang di perbolehkan memancing. Ada beberapa lokasi terlarang untuk mancing karena sebagai daerah konservasi terumbu karang, jika kita melanggar peraturan setempat mungkin kita akan menerima hukuman dengan membayar denda yang sudah ditentukan jumlahnya.

Seperti di pantai bagian dalam antara pulau Rubiah dan penyebrangan boat Sabang di sebelah ujung barat Iboih, yang merupakan daerah konservasi terumbu karang, yang di juluki spot 10 juta oleh pemancing Sabang, karena ada larangan dari perangkat desa setempat, siapapun yang masuk atau ketahuan mancing akan di denda 10 juta dan alat pancing disita.

Mancing UL di Pulau Rubiah terluar

Team Media Pancing Relix Nusantara bersama Angler Sabang di Pulau Rubiah

Berikut ini beberapa lokasi mancing Ultra Light di Sabang yang direcomendasikan oleh admin Media Pancing yang diperoleh dari sumber pemancing pemancing lokal setempat :

1.  Pulau Rubiah (bagian luar)
2.  Ujung Bangau
3.  Ujung Pade Resort
4.  Benteng dan Anoi Hitam
5.  Pasir Putih (spot ngoyor)
6.  Sabang Maria pelabuhan Apung
7.  Pulau Iboih (dekat bakau)
8.  Teupin Cirik (boat karam)
9.  Ujung Seukendur
10. Pulau Klah
11. Pantai Paradiso
12. Pantai Kasih
13. Dermaga Jaboi
14. Batu Dam di Pantai Pria Laot (spot andalan)
15. Goa Sarang
16. Lhokweeng

Beberapa report hasil mancing UL di spot Sabang

Kimbun Kimberly strike beby GT

Lataru dengan ikan tangkapannya

Bece Dedy mancing UL dengan teknik ngoyor

Blufin Travelly landed dengan teknik UL oleh Randie S

Andy Rakyat Jelata salah satu Guide lokal Sabang

Rivai S mewakili team Relix Nusantara

Bam Andre salah satu angler Banda Aceh

Kimbun Landed Kerapu dengan UL

Gt pulau Rubiah

Reales ikan setelah landed

Adapun spot spot yang berbahaya bagi pemancing antara lain : spot batu mandi Lhokweeng  banyak karang besar dan tajam dengan drop off yang curam, spot di ujung dermaga Jaboi dengan drop off curam yang ber arus deras.

Sedang spot yang terkenal angker menurut warga setempat antara lain  di spot Ujung Bangau dan Ujung Seukendur karena sering terdapat penampakan, warga juga menghimbau sebaiknya jangan mancing sendirian, karena di lokasi tersebut terkenal dengan 44 keramat yang baru ditemukan sekitar 40 keramat dan 2 keramat berada di pulau Rubiah.

Suasana mancing dan keindahan alam pulau Rubiah

Santai dan menikmati kopi Aceh di pasir putih

Selain mancing dan menikmati keindahan laut yang tidak boleh sobat lewatkan yaitu explore kuliner pulau Sabang yang pastinya siap memanjakan sobat pemancing dengan berbagai masakan khas daerah sabang antara lain :

Menikmati kuliner Sabang dengan menu khas sate Gurita

1. Sate Gurita

Sate gurita khas sabang memiliki testur yang lembut tidak kenyal dan alot dengan bumbu kacang yang membuat anda akan ingat selalu dengan kota Sabang untuk mengunjungi Pujasera (Pusat Jajanan Selera Rakyat) dan di Wisata Kuliner Kota Sabang.


2. Mie Jalak

Nama Mie Jalak di ambil dari nama pembuat pertamanya yaitu pak Jalak yang bisa sobat temukan di  Toko Pulau Baru, Jalan Perdagangan, Kota Sabang.

3. Mie Sedap

Mie sedap bukan seperti mie sedap yang di jual di toko toko atau super market di seluruh Indonesia, tapi mie sedap Sabang merupakan mie yang di campur dengan daging yang dipotong kecil menyerupai dadu dengan citara khas membuat mie sedap sabang juga tidak boleh sobat lewatkan bagi pecinta kuliner.

4. Mie Pingsun

Merupakan kuliner khas Sabang yang dicampur dengan berbagai macam seafood seperti cumi, udang  bahkan ada menu mie dengan daging dan sayur mie seafood ini bisa anda temukan di toko Aneka Ria Sabang.

Ayam tangkap dan berbagai menu khas Banda Aceh juga tersedia diberbagai tempat kuliner di Sabang

Selain 4 kuliner tersebut anda juga bisa menemukan makanan khas dari Banda Aceh seperti Ayam Tangkap, Mie Aceh dan beberapa jenis makanan khas lainnya dan yang tak pernah ketinggalan yaitu banyaknya kedai kedai kopi yang menjadi ciri khas tradisi ngopi bagi penikmat kopi Aceh sekaligus menjadi senjata  kuliner tersendiri, itulah beberapa gambaran mengenai spot mancing Ultra Light dan juga spot spot kuliner yang bisa anda nikmati sensasinya ketika melakukan perjalanan trip ke pulau Sabang.

Bagi sobat mancing yang ingin mencoba spot mancing ultra light di pulau sabang bisa menghubungi Andy Rakyat Jelata (FB)

Sekian semoga bermanfaat.



Koresponden : Andy Rakyat Jelata

---

Uniknya mancing ikan masheer

February 20, 2017, 9:40 am

≫ Next: Cara manual mengetahui kapasitas lbs Joran UL dengan drag setting

≪ Previous: 16 Spot potensial mancing ultra light di Sabang

$

0

0

Uniknya mancing ikan masheer

Ikan masheer Banda Aceh

Ikan masheer atau kerling merupakan ikan asli perairan Banda Aceh. Karakteristiknya yang unik membuat ikan ini susah susah mudah untuk dipancing. Bagi penduduk lokal Banda Aceh cara mancing ikan ini bisa menggunakan teknik dasaran dengan serangga (walang) atau ulat daun pisang sebagai umpannya, dan sering dilakukan pada sore hari menjelang malam.

Sekelompok Ikan masheer atau kerling memiliki kebiasaan mendatangi sesuatu yang jatuh ke air kemudian menyambarnya. Tapi untuk menipu ikan ini tidaklah mudah, bisa jadi dalam 100 kali lemparan Umpan tiruan anda hanya akan dikejar tapi tak juga dimakan. Mungkin sobat akan merasa aneh dan kesal dengan kejadian ini dan disitulah keunikan mancing ikan masheer
.

Adrian prus

Ikan masheer atau kerling sangat sensitif dan hanya mau menyambar umpan ketika jatuh dan bergerak tak ubahnya seperti buah yang jatuh dan terbawa arus. Terlambat sedikit saja karena senar kita masih dalam posisi kendor hingga umpan tiruan kita tenggelam, ikan masheer akan langsung berbalik badan atau terkadang akan membuntuti umpan kita hingga sampai pinggir sungai. Sebaiknya ketika memancing ikan masheer kita tidak banyak mengeluarkan suara berisik sehingga ikan masheer tidak merasa terganggu. Untuk mancing ikan masheer dengan teknik casting sebaiknya dilakukan pada pagi hingga siang hari.

Jenis jenis lure untuk memancing ikan masheer

Spot mancing ikan masheer

Banyak berbagai jenis lure dan beberapa jenis teknik mancing yang bisa kita gunakan untuk mancing ikan masheer, seperti yang pernah dibahas pada artikel sebelumnya, baik teknik casting, fly fishing maupun dasaran. Hal ini bisa kita sesuaikan dengan kondisi lokasi atau spot tempat kita mancing. Seperti lokasi sungai yang agak dalam dan arusnya cenderung lemah, kita bisa mengarahkan lure didekat palung palung dengan jenis umpan top water seperti mini popper atau sejenis pencil yang berukuran kecil. Sehingga saat umpan jatuh ke air tidak langsung tenggelam, dan usahakan sebelum lure menyentuh air kita segera menututup bail arm reel sehingga senar tidak terlalu kendor dan bisa meretrive umpan tersebut.

Casting ikan masheer

Sedangkan jika lokasi tempat kita mancing adalah jeram2 atau tempat agak dangkal dengan arus deras jenis umpan minnow jenis sinking, mikro jig atau spoon kecil bisa menjadi pilihan, karena saat jatuh akan langsung bergerak terbawa arus dan dengan diikuti retrive sambil sesekali di jrek sehingga action lure akan menggoda ikan masheer.

Ikan jungle perch

Selain jenis ikan masheer jenis ikan jungle perch juga bisa menyambar umpan kita, ikan jungle perch juga merupakan jenis ikan eksotis penghuni sungai asli Banda Aceh.

Sekian semoga bermanfaat.

Cara manual mengetahui kapasitas lbs Joran UL dengan drag setting

March 29, 2017, 8:48 am

≫ Next: Cara mengetahui nomer PE dan I-diameter PE

≪ Previous: Uniknya mancing ikan masheer

$

0

0

Cara manual mengetahui kapasitas lbs Joran UL dengan drag setting

Joran merupakan merupakan salah satu piranti mancing dengan model dan action yang berbeda beda. Sehingga banyak sekali pemancing bingung untuk menentukan jenis joran yang sesuai sehingga bisa balance dengan set piranti yang digunakan.

Beberapa pabrikan joran sendiri tidak memiliki patokan baku yang bisa dijadikan standart untuk ukuran lbs joran, hal ini sebenarnya sangat menyulitkan pemancing sendiri lebih lebih yang memiliki budget pas - pasan.

Ada dua hal yang sering dilakukan oleh pabrikan joran untuk mensiasati agar brand mereka tetap bagus yaitu menurunkan ukuran lbs joran sehingga resiko patah saat pemakaian bisa diminimalisir misal : kapasitas lbs joran 8 lbs ditulis 6 lbs dst. Yang kedua memaksimalkan disain joran dengan cara menggunakan ukuran ring guide sesuai dengan besar senar yang digunakan sehingga menghindari pemakaian senar yang melebihi kapasitas yang dianjurkan. Khusus untuk joran joran lbs kecil (ultra light dan light) menentukan panjang handle joran juga menjadi alternatif lain sehingga sensasi fight dengan ikan akan lebih terasa, terutama masalah setting drag, dimana handle pandek yang ditahan satu tangan akan jauh lebih terasa ukuran dragnya (karena penggunaan drag ukuran kecil) dibanding handle panjang yang bisa ditahan oleh siku/ ketiak sehingga settingan drag pada reel akan terasa lebih ringan (belum maksimal). Hal ini tentunya akan sangat riskan jika kita tidak sett drag pasa reel dengan benar sebelumnya, bisa jadi saat fight dengan ikan kita tiba-tiba menaikan drag melebihi kapasitas senar sehingga senar putus atau bahkan rod patah jika pemakaian senar melebihi kapasitas joran.

Pada pertemuan kali ini kita akan membahas cara manual mengukur lbs joran dengan cara melakukan setting drag agar kita mendapatkan daya redam joran maksimal sesuai dengan kapasitas senar yang kita gunakan.

Kita ambil contoh joran 2- 6 lb, kita bisa lakukan pengetesan dengan menggunakan senar maks 6 lb untuk PE dan 4 lb untuk senar mono, dengan menggunakan setting drag 25-30 persen untuk senar PE 6 lb. Tentunya berbeda sekali dengan senar mono terutama senar nylon yang bisa hingga maks 50 persen, karena memiliki daya redam lebih baik dan hanya mengalami drop sedikit sekali dibanding PE setelah disimpul apalagi jika penggunaan simpul untuk nylon bisa diatas 90 %.

Adapun caranya: pertama-tama pasang set piranti dan masukan senar ke ring guide, kemudian posisikan joran tegak vertikal ( khusus joran dengan lbs kecil) tahan joran bisa menggunakan kaki. Kemudian ikat senar ke timbangan (bisa menggunakan timbangan digital atau sejenisnya). Setelah semua siap tarik senar( dilakukan  oleh 2 orang) dan mulai kencangkan drag berlahan hingga sesuai dengan nilai drag yang aman yaitu 25 hingga 30 persen kekuatan senar. Misalkan senar 6 lb cara menghitungnya 6lb x 30 : 100 = 1.8 lbs atau 1.8 : 2.2 = 0.9 kg.  Sedangkan untuk senar nylon 4lb x 50 : 100 = 2 lb : 2.2 = 0.9 kg

Setelah kita dapatkan drag sebesar 0.9 kg (kondisi joran aman dari resiko patah) kemudian tarik senar dengan hentakan, disini kita bisa melihat kemampuan daya redam joran sebelum drag reel berputar dan senar keluar dari spool reel dengan melihat lengkungan joran (derajat joran tidak melebihi 45 derajat). Jika joran sedikit sekali meredam hentakan dengan sedikit lengkung hingga drag reel keluar artinya kapasitas redam joran diatas 6 lb.

Perlu diperhatikan yaitu action joran itu sendiri (biasanya tertulis di spec joran) baik reguler fast, atau fast tapper, karena titik lifting power joran berbeda2. Kita bisa lihat dari kedua video berikut ini dengan action joran fast dan reguler fast :

Selain mengetahui kapasitas maks joran kita juga bisa melihat kapasitas minium joran dengan cara yang sama, misal joran 2-6 lb, kita bisa mempergunakan senar ukuran 2 lb, 3lb, 4lb atau tetap menggunakan 6lb dengan catatan drag yang kita setting diangka 2 lb yaitu 2 x 30 ÷ 100 = 0.6 lbs atau 0.6 ÷ 2.2 = 0.27 kg bisa di bulatkan 0.3 kg.

Apa manfaat balance tackle pada piranti UL

Rod patah akibat menggukan senar 6lb pada joran 3lb

Piranti ultra light baik joran maupun senar akan sangat rawan putus atau joran patah, karena lbs nya yang kecil sehingga jika power kita terlalu over tanpa diimbangi setting drag dan balance tackle kita akan mengalami banyak masalah, entah sebentar -sebentar harus ikat leader atau kemungkinan terburuk joran patah yang pasti bikin sakit kepala jika kita harus kehilangan banyak lure yang hargaanya tidak murah.

Joran yang kapasitasnya melebihi 6lb menurut standart pabrikan joran yaitu 2-6 masuk kategori Ultra light sedangkan 4-8 lb masuk kategori light, akan memiliki daya redam kurang maksimal hal ini sangat diperlukan bagi penggunaan senar2 ukuran kecil (dibawah 6lb) karena daya elongasi leader sendiri akan sangat minim bisa dimaksimalkan sebelum senar pe mengalami break (putus) bahkan jika kita mancing di spot2 yang rawan sekali gesekan tentunya kita harus menggunakan leader hingga 2 kali lipat kekuatan PE, sehingga semua akan bertumpu pada kemampuan daya redam joran itu sendiri untuk menghandle setiap hentakan.

Joran dengan kapasitas over diatas 6lb juga akan rawan sekali putus saat cast karena louding joran akan berbalik sangat cepat hingga beresiko terjadi hentakan pada senar PE. Selain itu joran yang terlalu over juga tidak akan bisa maksimal untuk long cast dengan ukuran lure dibawah 7 gr.

Begitu juga sebaliknya jika lbs joran dibawah kapasitas lbs senar sudah pasti akan bermasalah.

Kesimpulan dengan setting drag banyak sekali hal hal yang kita bisa dapatkan antara lain kita bisa memaksimalkan kemampuan piranti, kita bisa memperoleh piranti yang sesuai dengan kemampuan dan karakter kita, kita bisa mendapatkan piranti yang balance dll. Selamat mencoba semoga bermanfaat.

Cara mengetahui nomer PE dan I-diameter PE

December 10, 2017, 10:41 pm

≫ Next: Relix knot simpul kuat dari Relix Nusantara

≪ Previous: Cara manual mengetahui kapasitas lbs Joran UL dengan drag setting

$

0

0

Cara mengetahui nomer PE dan  I-diameter PE

Panjang pe sesuai kapasitas yang tertera pada spool

PE atau brided salah satu jenis senar yang berbahan serat fiber yang terdiri dari beberapa filament (yarn) dikepang menjadi satu.

Pe terdapat beberapa jenis tergantung jumlah kepanganya seperti X 3, X4, X5 (dengan core),  X 6, X8, X9,X12, hingga X16. Tetapi ada juga jenis pe yang diproses tidak melalui kepangan hanya disatukan yarnnya kemudian di lem dan dipanaskan sepeti nano fil.

Pe sendiri banyak sekali dipasaran dengan penentuan ukuran diameter untuk nomor pe dan lbs yang berbeda beda. Hal ini dikarenakan sifat pe sendiri yang  sangat sulit (hampir tidak mungkin) dilakukan pengukuran menggunakan tikness karena bentuknya bisa gepeng saat ditekan. Berbeda dengan senar jenis nylon. Misalkan pe 6 pabrikan Jepang bisa berbeda ukuran diameternya dengan pe pabrikan Amerika hal ini dikarenakan setiap pabrikan memiliki metode sendiri dalam menentukan GOU (nomor pe).

Senar pe gepeng saat diukur menggunakan tikness

Senar mono (nylon) diukur menggunakan tikness

Tickness alat untuk mengukur diameter

Salah satu cara mengetahui nomor pe yaitu dengan cara menggunakakan timbangan (ditimbang per 1 m atau 5 m). Pengukuran seperti ini akan sesuai jika senar pe digulung di reel pabrikan jepang seperti shimano daiwa  dan beberpa pabrikan lain seperti jigging master dll yang sudah mengikuti standart Jepang. (tidak semua ukuran senar yang ada di spool reel sesuai)
Berikut cara mengukur pe dengan nomer timbangan :

Ukuran fisik PE 1 gou adalah 200 denier.
Artinya PE 1 mempunyai berat 200gram untuk panjang 9,000m.
Di foto adalah cara kami mengukur massa/berat di lab dengan panjang 1meter.
Kita bisa peroleh hasil 0.023 gr, maka estimasi ukuran PE adalah 0.023x45=1.035 (PE 1). Angka konstanta 45 diperoleh dari 9000/200 dari rumus denier.

Timbangan digital 2 digit

Cara mengukur besar PE (tips khusus untuk teman2 yang  iseng, yang punya energi berlebih karena penasaran anda bisa melakukan sendiri untuk mengetahui nomer pe.

-Sediakan timbangan 2 digit.
-Potong pe sepanjang 5m dan timbang.
-Hasil timbang anda dikalikan 9 sebagai  indikasi no PE.
(konstanta 9  karena anda menimbang PE sepanjang 5m.)

Mis. Hasil timbang 5m= 0.42 gr
         0.42 x 9 = 3.78 (PE 4)

Tips ini hanya berlaku untuk braided yang berbahan 100% PE
PE bekas pakai yang sudah bulukan tetap boleh ditimbang malahan bisa lebih akurat karna coatingnya sudah terkikis.

Cara mengetahui diameter pe

Perbadingan diameter pe digulung di spool yang sama

Kita sering mendapati dua PE dengan nomor yang sama memiliki diameter yang berbeda. Jika nomer pe dengan dimeter terlalu besar ketika kita gulung di spool reel tidak semuanya masuk (menyisakan 20 atau 30 m tentunya akan sangat disayangkan ketika kita harus memotong dan membuang sisa pe tersebut. Terutama saat kita mancing di spot yang cukup dalam. Dengan demikian kita perlu memilih ukuran diameter pe yang sesuai dengan kapasitas yang tertera di spool reel.


Beberapa cara pengukuran senar pe bisa dilakukan dengan cara menggunakan penampang bulat kemudian senar pe dililitankan beberapa kali lilitan dan diukur tinggi dan lebarnyamenggunakan sigmat kemudian dibagi menggunakan perkalian hal ini juga masih terbilang rumit.

Bisa juga menentukan I-diameter pe dengan cara membandingkan seberapa penuh spool terisi pe dibandingkan dengan spool yang sama berisi senar mono. Karena bentuk fisik pe yang bisa berubah ketika di ukur menggunakan tiknees berbeda dengan senar nylon). Hal ini cukup efisien untuk menyesuaikan kapasitas yang masuk ke spool reel yang menggunakan kapasitas senar mono(mm)- panjang(m), maka informasi gang bisa membantu sobat mancing adalah dengan memberikan indikasi diameter senar mono pada setiap ukuran PE. Karna dengan adanya indikasi diameter,  sobat mancing bisa dengan yakin memperhitungkan ukuran dan kapasitas panjang PE yg sesuai dengan spool reel yg akan digunakan.

I-Dia (indikasi diameter) adalah estimasi volume PE. I-Dia bukan diameter yang sesungguhnya.

Jadi kesimpulannya produk produk pe yang mengikuti standart jepang pastinya memiliki diameter dengan selisih tidak jauh berbeda dengan kapasitas spool reel yang juga mengikuti standart pabrikan Jepang.

Semoga artikel ini bisa membantu sobat mancing semua.

Relix knot simpul kuat dari Relix Nusantara

December 23, 2017, 5:54 pm

≫ Next: Teckle set Ultra Light murah keluaran relix nusantara

≪ Previous: Cara mengetahui nomer PE dan I-diameter PE

$

0

0

Relix knot simpul kuat dari Relix Nusantara

Knot/Simpul merupakan pembunuh berdarah dingin dimana knot/simpul bisa mengurangi kekuatan senar baik jenis braided (PE), nylon maupun fluro karbon, tidak tanggung tanggung drop pe atau mono bisa mencapai 70 persen.

Dulu saya beranggapan knot/simpul sambungan PE ke leader yang paling kuat tentunya tidak putus disimpulnya/knot melainkan putus di mine linenya. Tapi pada kenyataanya knot/simpul meskipun putus di PE nya memiliki kekuatan dan nilai drop yang berbeda2 bahkan knot yang sama pun memiliki nilai drop yang berbeda. Untuk mengetahui kekuatan dan nilai drop pada simpul hanya bisa dilakukan dengan menggunakan mesin tensil yang dimiliki pabrikan senar pancing.

Baru baru ini sport fishing mag salah satu website yang mengulas seputar olahraga mancing bekerja sama dengan IGFA melakukan knot challange untuk mengetahui jenis knot yang benar benar kuat dengan nilai drop yang paling sedikit, kita bisa dapatkan hasil tes knot yaitu GT knot with bimini twist menempati tempat pertama dengan kekuatan 100 persen setelah itu PR Knot dan diikuti oleh FG knot yang diklaim memiliki kekuatan 70 persen.

Dengan demikian kita bisa menarik kesimpulan bahwa knot meskipun tidak putus disimpulnya memiliki kekuatan dan nilai drop yang berbeda beda. Hal ini berlaku ketika kita mancing terkadang kita mengalami kejadian putus PE baik saat fight maupun ketika cast meskipun kita sudah melakukan setting drag secara benar tidak melebihi 30 persen dari kekuatan PE yang disebabkan penggunaan  penggunaan knot yang kurang baik dengan  nilai drop yang cukup tinggi seperti albraight knot dll. Jadi jika selama ini kita klaim PE nya yang tidak bagus belum tentu benar.

Baru baru ini pabrikan senar pancing Relix Nusantara melalui produk developmentnya melakukan pengembangan simpul dengan status beta yang diberi nama RELIX KNOT . Yang menurut klaim mereka memiliki kekuatan hingga 90-95% dari kekuatan maksimum pe sebenarnya.

Klaim ini dibuktikan dengan adanya knot callange yang diadakan dievent Indonesia Fishing Tackle Exibition di epiwalk Kuningan Jakarta 2017 baru baru ini yang diikuti para pemancing dari dalam bahkan luar negeri seperti China, Korea, Jepang yang diantara nya merupakan pro angler.

Berikut data hasil knot callange yang diadakan di IFTE  epwalk kuningan.

Hasil lomba hari ke 2

Hasil lomba hari pertama

Juara lomba knot di IFTE epiwalk kuningan

Dari data diatas kita bisa lihat kekuatan setiap knot hampir di lbs yang stabil contohnya vertical jigging noued knot dan fg knot dari hasil tes pada hari pertama dan kedua menunjukan grafik yang tidak jauh berbeda di angka 50 -60 lb untuk pe 6 dengan maks 82 lbs, sedangkan relix knot di angka 70 -85 lbs.

Bagaimana Relix Knot bekerja

Relix knot terdiri dari tiga bagian penting yaitu zona 1 holding zona 2 absorber (peredam) dan zona 3 lock (kuncian) .

Zona 1 terdiri dari 2 x 1 lilitan zona ini merupakan titik terkritis dimana semua beban akan terkonsentrasi dizona ini sehingga sering terjadi leader putus kepotong atau pe yang putus karena bergesekan. Oleh karena itu dizona ini memakai 2 x 1 lilitan yang berfungsi sebagai bantalan untuk melindungi leader/pe saat terkena beban cengkraman.

Zona 2  merupakan bagian penting terdiri dari 1 x 1 lilitan yang bekerja untuk menghambat beban agar tidak langsung diterima oleh zona 1 semakin banyak jumlah lilitan maka akan semakin tinggi lb yang dihasilkan, jumlah lilitan dizona 2 bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Untuk simple relix knot kita bisa memakai 8-10 lilitan dengan kekuatan kisaran 70-75 persen dari kekuatan pe, standart relix knot 15-20 kali lilitan dengan kekuatan kisaran 80 - 85 persen dari kekuatan pe, maksimum relix knot 25-30 lilitan 90-95 persen dari kekuatan pe. Jumlah lilitan di zona 2 tidak boleh melebihi 30 kali lilitan karena setiap zona memiliki limit masing masing jika melebihi 30 lilitan maka simpul akan mengalami drob karena beban tidak bisa terdistribusi dengan baik.

Maksimum relix knot, standart relix knot, simple relix knot

Zona 3 lock yang berfungsi mengunci knot akan tidak terbuka saat bergesekan dengan ring guide ketika cast.

Berikut ini video tuturioal relix knot :

Lilitan pada zona 1 tidak perlu terlalu kencang pastikan semua lilitan padat dan rapi sehingga 1 x lilitan akan menumpuk diatas 2 x lilitan sebanyak 6 lilitan kemudian masuk ke zona 2 tarik kencang hingga leader ikut berputar (ketika lilitan pe dan leader ) sehingga pe utama akan membentuk spiral setelah dirasa cukup masuk ke kuncian pertama, tarik ujung pe kuat hingga terlihat leader mengkerut. Dan pastikan simpul tidak mlorot (terutama untuk pe mikro) dengan cara tarik leader dan ujung pe bersamaan sampai benar2 tidak bergeser baru lanjutkan penguncian diatas lilitan.

Bagaiman cara mengetahui kekuatan simpul relix knot dengan cara manual.

Kita bisa mengetahui kekuatan simpul relix knot dengan cara diadu dengan simpul vertical jigging noued knot, albraight knot atau fg knot standart dimana simpul relix knot menggunakan pe 6 dan 3 jenis simpul diatas menggunakan satu nomor atau 2 nomor diatasnya pe 7 atau 8 yang  diikat pada masing masing ujung leader yang panjang leadernya sekitar 10 cm. Kemudian tarik hingga ada yang putus sehingga anda akan yakin bahwa meskipun simpul tidak rusak(putus pe) tapi knot bisa membuat drob kekuatan pe.

Tes relix knot pada pe 3 jenis hollow

Sekian semoga bermanfaat.

Teckle set Ultra Light murah keluaran relix nusantara

December 31, 2017, 10:23 pm

≫ Next: Cara menghilangkan plintiran pada senar PE

≪ Previous: Relix knot simpul kuat dari Relix Nusantara

$

0

0

Tackle set Ultra light murah keluaran relix nusantara

Teknik mancing menggunakan piranti Ultra Light semakin banyak diminati oleh para pemancing. Khususnya pemancing Indonesia. begitu juga tackle set ultra light semakin banyak dipasaran. Tidak hanya joran dan senar yang mono maupun multifilament dan jenis lure yang semakin bervariasi tentu membuat kita semakin bingung untuk menentukan pilihan terutama dengan budget yang pas-pasan.

Pada pertemuan kali ini saya akan membahas beberapa produk keluaran pabrik Relix Nusantara yang berkualitas dengan harga yang cukup bersahabat, diantaranya :

1. JORAN CANGKEK

Baru baru ini pabrik Relix nusantara merilis produk joran ultra light murah dengan nama Cangkek, tersedia ukuran 2-6 dan 1-3 lb.

Cangkek merupakan salah satu nama jenis ikan predator yang biasa kita kenal dengan nama Giant Travelly, nama cangkek sudah sangat melekat bagi para pemancing di daerah Cilacap dan sekitarnya.

Joran cangkek dijual dengan harga relatif murah, yaitu :

1. Rp.430.000 untuk Cangkek 682 UL (Spec tertera di gambar)

Report salfish kuala rompin by agung syakirul

Report barramundi monstero

Prototype cangkek 2-6lb

2. Rp.420.000 untuk Cangkek 632 XUL  (Spec tertera di gambar)

2. PE JABRIK

Pe Jabrik X8

Merupakan senar PE dengan kontruksi X-8 tersedia mulai ukuran 0,4 sampai 0,8.
Senar PE Jabrik ini tersedia dalam warna Dark Olive Green dan Fluo Yellow
Senar PE di jual dengan kisaran harga Rp. 200.000
Diameter 0.12, 0.14, 0.16, 0.18, 0.20, 0.22, 0.25, 0.28, 0.30, 0.33, 0.40, 0.43, 0.45, 0.50.

Report jabrik 0.6

Report jabrik 0.6

3. PE CEKING

Pe ceking salah satu senar pe murah yang diproduksi oleh relix nusantara, pe ceking merupakan senar pe dengan 3 jalinan (kepangan) dengan peforma tidak kalah dengan pe lain, karakteristik pe ceking berbetuk gepeng (flat) sehingga jika ada twist(plintiran) akan terlihat sekali terkadang akan mengganggu pemandangan tapi pe ceking keluaran terbaru sudah jauh lebih baik dari segi kekuatan dan meminimalis plintiran.

Pe ceking X3

Harga pe ceking 80 ribuan satu roll 300 m untuk 0.3 dan 200m untuk 0.4 keatas.

Report ceking 0.8 by dhikay Pas (FB)

Ceking 0.4 report by Jhon (FB)

4. Leader SAMAR

Leader samar merupakan leader 100 persen fluro made in japan yang bekerjasama antara relix nusantara dan beberapa pabrikan senar jepang untuk kualitas tidak perlu diragukan meskipun harganya sangat murah. Harga leader samar kurang lebih 30.000 per roll tersedia mulai ukuran 3 lb hingga 100 lb.

Report by Panut joleno  (FB)

6 .Senar CUNGKRING

Senar cungkring merupakan senar nylon hasil perpaduan dengan bahan fluro. Karakteristik senar nylon sendiri jika dicampur dengan bahan fluro akan meledak, baru baru ini pabrikan jepang berhasil memadukan bahan nylon dan fluro menjadi satu jenis senar mono dengan elongasi lebih sedikit dibanding nylon dengan kelebihan tidak mudah kriting halus dan elongasi(melar) sangat sedikit sehingga tidak mengganggu saat hook up.

Senar mono mix fluro cungkring

7. Leader MAX FLURO

max fluro merupakan salah satu best produk dari relix nusantara, salah satu leader fluro dengan elongasi tinggi mendekati senar nylon, karakteristiknya cukup halus lembut dan warna trasparantnya yang tidak diragunakan lagi, leader max fluro pada tahun 2017 mendapat penghargaan internasional sebagi salah satu produk leader fluro terbaik saat ini. Dengan kamampuan dan kekuatan setara leader seaguar.

Leader max fluro

Leader max fluro tersedia mulai dari ukuran 3 lb hingga 60 lb.

Bagi mania mancing pecinta UL sebentar lagi akan dimanjakan dengan hadirnya beberapa produk unggulan dari relix nusantara seperti joran Cangkek untuk versi 762 ul, 802 ul,. 

Joran Cangkek bc 2-6 lb dan 1-4 lb.

Cangkek BC 2-6 lb

Joran ceking 2-4 lb dengan karakter slow tapper yang merupakan pengembangan dari joran shimano trout one.

Joran sisik 6112 ul yang merupakan pengembangan dari rod ripple realcrescent 0.2-0.5 ul dengan karakter regular fast tentunya akan membuat kita binggung dengan banyaknya pilihan. 

Rod prototype sisik 2-6 lb

Rod prototype sisik 2-6 lb

Joran Rotan 2-6 lb merupakan joran jenis traveller sambung 4 dengan desain yang cukup cantik 

Rod traveller rotan

Sekian semoga bermanfaat.

Cara menghilangkan plintiran pada senar PE

January 1, 2018, 2:23 am

≫ Next: Cara setting drag untuk pe mikro

≪ Previous: Teckle set Ultra Light murah keluaran relix nusantara

$

0

0

Cara menghilangkan plintiran pada senar PE

Plintiran pada senar PE sering kita temui saat kita mancing, baik saat fight dengan ikan dalam waktu lama terjadi tarik menarik hingga senar keluar masuk reel berkali kali, atau akibat penggunaan lure yang berputar seperti spoon, meskipun kita sudah menggunakan swivel yang harusnya bisa sedikit banyak membantu mengurai plintiran tetapi pada kenyataannya plintiran akan tetap terjadi.

Efek dari PE mlintir bisa menyebabkan senar kita mengalami drop, mudah sekali terjadi wind knot saat casting atau saat digulung ke reel sangat kasar sekali karena plintiran akan menimbulkan gesekan yang cukup besar ke ring guide joran.

Ada sebagian pemancing menghadapi kondisi seperti ini langsung menyimpulkan pe yang digunakan berkualitas kurang bagus, kemudian langsung memotong bahkan mengganti senar pe dan membuangnya.

Padahal kejadian seperti ini sangat umum terjadi pada pe merek apapun ketika menggunakan spinning reel, pada pertemuan kali ini saya akan memberikan tips bagaimana mengembalikan plintiran pada senar pe kembali seperti semula.

Silahkan ikuti tutorial pada video berikut ini :

Keterangan dari video tutorial :

- Pertama- tama anda keluarkan seberapa panjang senar pe anda yang terjadi plintiran.

- ikat ujung pe ke metal jig atau sejenisnya lalu gantung metal jig kira2 30 cm.

- putar metal jig berlawanan dengan plintiran hingga padat

- mintalah bantu teman untuk memegang senar pe yang dekat dengan reel.

- hentak- hentak senar agak plintiran yang diputar berlawanan terdistribusi dengan baik.

- lakukan beberapa kali hingga senar pe anda kembali seperti semula.

Tips kali ini cukup mudah kita lakukan sehingga senar pe kita bisa kita rawat dengan baik setelah mancing sehingga bisa digunakan dalam waktu yang lama.

Sekian semoga bermanfaat.

Cara setting drag untuk pe mikro

January 9, 2018, 4:08 pm

≫ Next: Rotan joran ultralight 4 sambungan

≪ Previous: Cara menghilangkan plintiran pada senar PE

$

0

0

Cara setting drag untuk pe mikro

Apa itu setting drag? Setting drag pada reel hampir selalu kita lakukan saat mancing ketika menggunakan reel baik spinning atau over head / BC. Yaitu menyetel seberapa besar drag pada reel yang kita butuhkan yang disesuaikan dengan kapasitas  joran dan senar/ line yang kita gunakan.

Banyak sekali dikalangan pemancing tidak mau repot - repot dan benar benar mau mempelajari cara setting drag yang benar sehingga line/ senar kita aman dari putus atau bahkan hingga joran patah.

Apa sebenarnya fungsi setting drag yang benar saat mancing ?

Ada beberapa pemancing beranggapan tanpa melakukan setting drag dengan benar mereka mampu menaikan ikan, tentunya hal semacam ini tidak perlu kita perdebatkan karena jika kita melakukan suatu hal dengan detail dengan segala persiapan tentunya kepuasan yang kita dapat juga akan berlebih, selain itu dengan mengetahui dan melakukan setting drag yang benar tentunya akan membangun kepercayaan diri kita sekaligus metal kita akan siap ketika bertarung dengan ikan besar dimana tidak akan takut mengalami putus atau joran patah bahkan bisa menguasai keadaan dengan baik ketika bertarung dengan ikan sehingga tidak mudah lelah.

Dari kedua poin tersebut ada yang jauh lebih penting yaitu keselamatan. Dengan setting drag yang benar tentunya kita akan mengetahui seberapa besar kemampuan fisik kita menahan drag sehingga kita bisa menentukan ukuran piranti yang sesuai tidak melebihi kapasitas kemampuan kita.  Hal ini akan sangat mempengaruhi setamina kita saat mancing dimana semakin besar piranti tentunya akan sangat menguras tenaga baik ketika melempar lure maupun ketika kita menerapkan teknik jigging dimana semakin besar ukuran line akan semakin besar tekanan arus yang diterima senar yang tentunya harus semakin besar juga metal jig yang harus kita gunakan.

Ketika kita menggunakan settingan drag diatas kemampuan kita tentunya akan sangat berbahaya apalagi saat kita popping dimana posisi line membentuk sudut horizontal dengan kuda kuda hanya bertumpu pada  tapak kaki sedikit saja hilang keseimbangan maka resiko besar terseret ikan akan sangat bisa terjadi.

Setting drag apakah juga diperlukan ketika kita mancing menggunakan piranti ultra light?

Mancing dengan teknik ultralight menggunakan piranti ringan dengan poundage 6lb bagi sebagian orang merupakan tantangan tersendiri karena sangat rawan dengan hilang lure baik saat cast maupun putus senar ketika fight dengan ikan.  Untuk pemakaian pe mikro memang membutuhkan perlakuan khusus, baik ketika menyambung pe keleader maupun mengukur drag yang sesuai dengan piranti kita saat mancing. Karena pe mikro dengan kapasitas lb yang kecil selisih sedikit saja pada putaran knop drag reel akan berpengaruh cukup besar bagi line/senar, apalagi saat spool reel berputar ketika ditarik ikan, akan menimbulkan efek kejut yang luar biasa bagi line/senar.

Mungkin sebagian pemancing menggambarkan memancing dengan piranti ultra light hanya menargetkan ikan ikan kecil dengan pemakaian ukuran lure yang kecil, tapi pada kenyataanya para pemancing ultra light sudah memberanikan diri masuk kedunia extreem dengan menargetkan ikan ikan yang melebihi kapasitas. Terkadang mereka menyalahi aturan penggunaan ukuran reel demi mendapatkan kapasitas senar yang bisa muat banyak dispool reel dari ukuran reel 1000 hingga ukuran 2500. dengan menggunakan ukuran sener dan joran tetap dengan kapasitas maks 6lb.

Hal ini tentunya butuh pengalaman yang lebih karena kapasitas drag pada reel diatas ukuran 1000 akan sangat over dimana nilai seper sekian putaran pada knop reel akan jauh lebih besar dibanding reel ukuran seribu. Disinilah fungsi setting drag yang benar akan sangat diperlukan untuk mengurangi resiko putus dan memaksimalkan kemampuan piranti untuk menaklukan ikan.

Aturan setting drag yang benar mengacu pada pakem yang sudah diterapkan oleh pemancing pemancing dunia dari hasil riset dan uji lapangan. Dimana setting drag yang aman yaitu diangka 25 persen dari kekuatan senar dan maks 30 persen dari kekuatan line (khususnya senar PE).

Mungkin kita akan bertanya tanya mengapa aturan setting drag maks tidak melebihi 30 persen dari kapasitas line (khususnya PE)? Hilang kemanakan kekuatan pe yang 70 persen atau 2/3 nya?

Dari hasil reset yang mediapancing lakukan ada fenomena unik  yang terjadi yang berkaitan dengan karakteristik senar PE, antara lain :

- Nilai toleransi pada senar PE.

Nilai toleransi pada senar pe yang dimaksud yaitu actual strenght yang dimiliki oleh senar pe tidak selalu stabil dimana ada naik turun ketika kita lakukan pengetesan kekuatan senar, bahkan nilai tersebut bisa mencapai 30 persen dari maks kekuatan pe, oleh karena itu beberapa pabrikan senar menggunakan maks kekuatan pe, dimana setelah dilakukan beberapa kali pengetesan dihasilkan nilai strength tertinggi. Sedangkan untuk pemakaian akan berbanding terbalik jika kita setting drag kita cukup tinggi maka akan terjadi break (putus) pada titik terendah pada senar PE.

- Nilai drop dari pemakaian knot (simpul)

Nilai drop pada simpul juga memilik andil besar dimana setiap jenis simpul memiliki nilai drop yang berbeda - beda, baik itu simpul sambungan keleader atau simpul ke swivel, banyak pemancing beranggapan simpul yang kuat itu ketika break maka tidak putus disimpulnya melainkan pe nya. Hal ini sudah kita buktikan ketika kita selenggarakan knot callange di event IFTE di epy walk kuningan, dimana hasil strenght setiap jenis knot berbeda berbeda Relix knot 80 hingga 100 persen GT knot 80 persen dan diikuti knot lain, hal ini pula yang telah dilakukan oleh sport fishing mag yang bekerja sama dengan IGFA dimana menempatkan GT knot sebagai simpul terkuat dengan nilai strenght mencapai 100 persen dari kekuatan line yang disusul oleh PR knot 90 persen, FG knot 70 persen Vertical jigging noued knot 60 persen dan Albraight 40 persen dari kekuatan actual senar PE.

Dua hal inilah yang mempengaruhi nilai setting drag diangka 25 - 30 persen dari kekuatan senar PE. Sehingga senar akan aman ketika menerima beban meskipun dalam durasi waktu yang lama.

Bagaimana cara setting drag yang benar.

Cara setting drag yang benar sudah pernah saya tulis diartikel sebelumnya silahkan baca setting drag. Dalam artikel tersebut sudah kita bahas tuntas mengenai cara setting drag, sedangkan untuk setting drag pe mikro anda bisa mengikuti tutorial video dibawah ini :

Catatan :

Meskipun kita sudah melakukan setting drag dengan benar untuk pemakaian piranti ringan seperti ultra light ada baiknya anda mengamati dengan baik ketika fight dengan ikan, dimana saat line keluar dari spool ketika dibawa lari ikan. Perhatikan selalu putaran spool reel jika terkadang putarannya tidak smoth (tidak mulus) ada baiknya ketika senar mulai keluar agak panjang anda kurangi drag pada reel untuk mengantisipasi daya kejut dan kenaikan pada drag akibat putaran drag tidak smooth( mulus).

Sekian artikel mengenai setting drad untuk ultralight semoga bermanfaat.

---

Rotan joran ultralight 4 sambungan

October 13, 2018, 6:58 am

≫ Next: Lure killer dari Relix Nusantara

≪ Previous: Cara setting drag untuk pe mikro

$

0

0

Rotan joran ultralight 4 sambungan

Joran rotan 664

Apakabar sobat semua sudah lama sekali admin tidak menulis postingan kali ini kita akan membahas salah satu produk dari Relix Nusantara yaitu travel rod ROTAN.

Demam ultralight nampaknya kian hari kian luar biasa terbukti banyak sakali produk produk joran reel senar micro yang memang diperuntukan untuk ultralight game semakin menjamur.

Tentunya ini akan menjadi dilema tersendiri buat kalian para pemancing ultralight, untuk menentukan pilihan yang tepat dan sesuai budget.

Baru baru ini pabrikan Relix Nusantara merilis salah satu produk travel rod 4 peaces (joran sambung 4) dengan panjang 6'6" atau sekitar 198 cm.

Banyak dari pemancing yang beranggapan joran dengan banyak sambungan akan rawan sekali patah, selain itu banyaknya sambungan akan mengurangi kenyamanan saat cast maupun saat fight dengan ikan.

Hal ini ternyata sama sekali tidak terbukti dengan hadirnya joran travel rod rotan yang mana menggunakan mekanisme put in dalam setiap sambungannya, hal ini diperuntukan  untuk mengejar kenyamanan saat cast serta fight dengan ikan. 

Joran rotan memiliki sepesifikasi panjang 6'6 4 pcs 2 - 6 lb dengan lure weight 2 - 12 gr, tentunya akan sangat nyaman untuk casting menggunakan umpan umpan kecil, dengan desain yang cukup mewah joran ini dibandrol dengan harga 760 rb dengan sudah dilengkapi dengan fuji componen serta rod bag yang cukup mewah dan aman untuk melindungi joran saat dibawa kemana saja.

Buat kalian yang penasaran silahkan simak review joran rotan dibawah ini :

              

Nah sobat semua setelah kita simak review joran rotan kita bisa menarik kesimpulan selain enak buat cast joran rotan juga memilik lifting power yang luar biasa, terbukti mampu menahan hentakan ikan dogtooth tuna ketika hendak melarikan diri.

Jadi jika sobat angler juga berminat meminang joran ini silahkan menghubungi reseler - reseler ataupun toko toko offline lainnya.

Lure killer dari Relix Nusantara

December 15, 2018, 6:45 pm

≫ Next: Simple relix knot cara menyambung pe mudah dan cepat

≪ Previous: Rotan joran ultralight 4 sambungan

$

0

0

BEAUTY AND TRADITIONAL  lure killer dari Relix Nusantara

Lure atau umpan merupakan senjata pamungkas saat mancing, selain pemilihan jenis lure yang bagus, pemahaman kita mengenai action dan cara memainkan lure juga akan sangat penting agar sukses bisa menggoda ikan predator.

Banyak sekali jenis dan model lure yang ada dipasaran yang bisa kita sesuaikan dengan kebutuhan kita saat mancing, seperti popper, swim bait untuk teknik popping, metal jig, minnow frogie , swimmer, spoon dll.

Kali ini kita akan membahas beberapa lure jenis minnow keluaran dari Relix Nusantara, yang pastinya dengan harga sangat terjangkau.

Lure jenis minnow dari Relix Nusantara tergolong sangat unik menggunakan nama2 wanita tradisional Indonesia (Beauty and tradional) , seperti Astuti, Dian, Mayang, Sari, Puspita, Anggreani, Anita, dan simungil Mutia.

Dari beberapa jenis lure Relix Nusantara masih terbatas untuk memenuhi kebutuhan teknik ultra light fishing, karena rata-rata berat lure masih dibawah 9 gr.

Berikut ini jenis lure

ASTUTI 50 S

memilik panjang 50mm dengan berat 5.7 gr
Action sinking

Berikut ini Actionnya

SUSI - S

Memiliki panjang 50 mm dan berat 4.3 gr
Action Sinking

Berikut ini video actionnya

DIAN - S

Memiliki panjang 50 mm, berat 5.2 gr dengan action sinking

DIAN - ST
Memiliki panjang 42 mm, berat 3.66 gr
dengan action sinking

Berikut ini video actionnya

ANGGEANI - S
memiliki panjang 50mm, berat 4.3gr
Dengan action sinking

Berikut ini action dan reportnya

SARI - F
memiliki panjang 70 mm, berat 8.4 gr
Jenis top water wtd.

Berikut ini actionnya

KUMBANG  - F
Memiliki panjang 40 mm, berat 9 gr
Dengan tipe top water

MUTIA - S
Memiliki panjang 25 mm, berat 1.75gr
Dengan action sinking

MAYANG -SP
Memiliki panjang 65mm, berat 5.8gr
Dengan action suspend

Berikut ini reportnya :

PUSPITA
Memiliki berat 75mm, berat 10.8gr
Action floating.

Untuk melihat report lure Relix Nusantara silahkan cek di akun youtube Amin Maulani.
Terima kasih Relix Nusantara Solusi mancing asyik

Simple relix knot cara menyambung pe mudah dan cepat

January 20, 2019, 5:24 pm

≫ Next: Bagaiman memilih lure relix nusantara yang sesuai

≪ Previous: Lure killer dari Relix Nusantara

$

0

0

Simple relix knot

Salah satu simpul pancing untuk menyambung pe keleader yang dikembangkan oleh pemancing Indonesia terbukti memiliki power strenght pada pe hingga mendekati 100 persen.

Relix knot sendiri dibagi menjadi 2 bangian simple relix knot dan standart relix knot dimana untuk simple relix knot terdiri dari step 1 = 6 lilitan step 2 = 8 lilitan , sedangkan untuk kuncian dilakukan 6 kali kebelakang diatas tumpukan lilitan knot.

Sedangkan standart relix knot terdiri dari step 1 = 6 lilitan step 2 =  20 - 25 lilitan dan dilanjutkan kuncian 6 kali kebelakang diatas tumpukan knot.

Beberapa hal yang cukup penting ketika melakukan ikantan relix knot antara lain:

Lilitan tidak perlu hingga sangat kuat yang terpenting rapi, sedang pada step ke dua saat menarik lilitan harus diikuti berputarnya leader hingga nantinya senar utama akan melilit leader berbentuk spiral.

Selanjutnya setelah selesai dililitan kedua kemudian diikat kunci sekali dan di ikuti tarikan kuat antara mainline dan ujung pe hingga leader mengkerut ( artinya knot bekerja) setelah itu tarik mainline dan leader untuk memastikan lilitan sudah terikat kuat dan tidak merosot, setelah itu baru dilanjutkan kuncian.

Catatan : sisa potongan leader diujung lilitan sebaiknya tidak perlu dibakar,akan tetapi sisa pe yang harus dibakar hingga menempel pada lilitan agar kuat ketika terkena gesekan ring guide

Untuk lebih jelasnya ikuti tutorial dibawah ini :

Demikin tutorial mengenai relix knot semoga bermanfaat.

Bagaiman memilih lure relix nusantara yang sesuai

July 1, 2019, 2:38 am

≪ Previous: Simple relix knot cara menyambung pe mudah dan cepat

$

0

0

Bagaimana memilih lure relix nusantara yang sesuai

Baru baru ini relix nusantara mengeluarkan lure kelas ultralight dan light dengan berbagai tipe mulai dari sinking, floating, dan jenis top water, seperti Astuti, Mayang, Anggreani, Susi, Puspita dll

Lalu bagaimana cara kita memilih lure relix nusantara yang sesuai dengan terget mancing kita.

Pada pertemuan kali ini saya akan membahas lure relix nusantara tipe sinking berikut kelebihan masing masing lure relix nusantara dilihat dari :

1. spesifikasi

2. Action dan cara retrive

3. Target dan spot

Spesifikasi 

Minnow relix nusantara tipe sinking memiliki varian antara lain : ASTUTI, ANGGREANI, DIAN S dan DIAN ST, SUSI

ASTUTI 50 S

ASTUTI : memiliki panjang 50 mm, berat 5.7 gr dengan 8 varian warna

Anggreani

ANGGREANI : memiliki panjang 5.0 mm, berat 4,3 gr dengan 5 varian warna

DIAN S

DIAN S : memiliki panjang 50 mm, berat 5.2 gr dengan 4 varian warna

DIAN ST

DIAN ST : memiliki panjang 4.2 mm, berat 3.66 gr dengan 5 varian warna

SUSI -S

SUSI : memiliki panjang 50 mm, berat 4.3 gr memiliki 5 varian warna.

Dari masing - masing spesifikasi lure kita bisa memilih jenis lure yang disesuaikan dengan karakteristik tackle yang kita gunakan, misal lure ASTUTI dan DIAN S akan bekerja sama baiknya ketika menggunakan joran dengan tipe fast tapper atau middle fast, seperti cangkek dan sisik, karena kedua jenis lure ini mempunyai tingkat kestabilan berenang yang sangat baik, dengan bermacam macam teknik retrive.

Untuk minnow jenis SUSI dan ANGGREANI kita merekomoendasikan penggunaan joran dengan karakter fast tapper, karena kedua jenis lure tersebut memiliki karakteristik pergerakannyang cukup liar dengan teknik retrive fulk jrek dan stop an go, karena kelebihannya lebih slow ketika turun (suspend) dan kemampuan flutter yang akan menarik perhatian ikan - ikan predator disekitarnya.

SPOT DAN TARGET

Lure relix nusantara jenis singking dengan karakteristik dan action yang berbeda bisa kita sesuaikan dengan target ikan misal : Jenis jenis ikan dengan karakter pemalas mengejar mangsa dan ikan agresif mengejar mangsa, seperti keluarga kakap, ikan jenis ini memiliki karakter pemalas dan akan lebih tergoda dengan pergerakan lure yang liar ketika di jrek yang menyerupai ikan sekarat, karakter ini akan sangat cocok dengan lure relix nusantara SUSI dan ANGGREANI dengan teknik retrive stop an go, sehingga posisi lure tidak cepat menjauh dari posisi ikan target dan didukung kecepatan turun yang slow (suspend) dengan kemampuan flutter hal ini akan terlihat benar- benar seperti ikan sekarat atau seperti karakter udang berenang.

Sedangkan untuk ikan target yang sangat agresif mengejar umpan seperti keluarga trevally, kestabilan lure relix nusantara ASTUTI  dan DIAN S/ST akan sangat bisa diandalkan, dengan teknik fast retrive maupun fast jrek.

Berbeda lagi dengan karakteristik ikan fresh water seperti hampala dan masher, yang mempunyai kecendrungan memangsa ikan atau buah jatuh yang terbawa arus. 

Kita bisa memilih lure relix nusantara yang disesuaikan dengan kondisi arus pada spot tersebut, misal : ikan hampala yang menghuni perairan sungai yang berarus deras, akan sangat cocok menggunakan lure relix nusantara ASTUTI atau DIAN S/ST, dengan memanfaatkan kondisi arus kita melepar lure pada posisi menyilang tepat didepan arus, sehingga lure akan hanyut terbawa arus dan berenang menyamping ketika diretrive, dengan kemampuan berenang yang stabil lure relix nusantara ASTUTI dan DIAN S/ST akan sangat menggoda hampala untuk menyergap.

Sedangkan untuk target hampala dengan kondisi arus lemah cenderung tenang, kita bisa memilih lure relix nusantara ANGGREANI atau SUSI-S, dengan pergerakan yang liar pada saat di jrek dengan teknik stop an go, karena akan terlihat seperti ikan sekarat, dan kemampuan fluter serta slow ketika turun (suspend) akan menyerupai buah jatuh dan  mampu memberikan kesempatan lebih ikan untuk bisa menyergapnya

KEDALAM SPOT

Ketika kita memancing dispot yang cukup dangkal dengan resiko tersangkut cukup besar, sebaiknya kita menggunkan lure relix nusantara DIAN S/ST atau ANGGREANI, karena dari segi berat dan kecepatan tenggelam akan memberi kesempatan kita untuk mempertahankan line, sehingga kita tidak terlambat menggulung reel dan akhirnya tersangkut, dengan kedalam berenang yang tidak sedalam ASTUTI lure relix nusantara DIAN S/ST dan ANGGREANI akan sangat aman digunakan pada spot dangkal, sedangkan untuk target ikan penghuni karang seperti kerapu, lencam atau ikan ikan dipertengahan air dengan kedalaman diatas 2 meter seperti Giant Travelly, lure jenis ASTUTI sangat bisa diandalkan menggunakan berbagai teknik retrive.

PEMILIHAN WARNA

• 
  

lure relix nusantara memiliki varian warna yang bermacam macam, mulai dari warna natural, gelap, hingga mencolok yang kita bisa sesuaikan mengikuti kondisi air dan kearifan lokal spot dan  kebiasaan ikan, misalkan ada beberapa jenis spot dengan karakteristik ikan yang sangat suka dengan sesuatu yang baru, misalkan ikan yang sering terkena pancing atau seperti ikan dikolam CnR yang cenderung tidak tertarik atau kurang agresif  dengan jenis lure yang sudah umum digunakan, hal ini kita bisa siasati dengan varian warna dari lure relix nusantara.

Begitu juga dengan ikan yang punya kecendrungan memangsa lure yang memiliki kemiripan dengan jenis ikan yang menjadi mangsanya, varian lure relix nusantara dangan warna natural bisa menjadi solusinya.

Ketika kita memancing menggunakan lure relix nusantara di spot pinggiran pantai baik landbase atau menggunakan perahu dengan kedalaman yang bervariasi, kita bisa melakukan casting menggunakan lure relix nusantara berbagai macam varian, seperti ASTUTI, DIAN S/ST, ANGGREANI, atau SUSI , dengan menyasar target ikan yang tidak jauh dari pwemukaan air, seperti GT, tongkol, queen fish, tenggiri dll l, atau ada juga juga varian lure floating dari relix nusantara seperti MAYANG atau ANITA yang mempunyai kestabilan berenang yang sama baiknya dwngan ASTUTI.

Untuk report dan action lure relix nusantara silahkan lihat di youtube: